Selasa (5/7), PP Al-Anwar Mranggen, Demak melakukan kunjungan ke PP Al-Munawwir Komplek Q. Kunjungan ini bertujuan untuk saling sharing perihal kepengurusan kedua pondok pesantren tersebut. PP Al-Anwar mengirimkan beberapa pengurus untuk melakukan kunjungan dengan didampingi oleh Ning Fida. Beliau mengetahui informasi mengenai komplek Q melalui alumni yang melanjutkan mondok di komplek Q. Menurut beliau, komplek Q selalu update di media sosial. Hal ini yang menarik minat beliau untuk melakukan kunjungan.
Kegiatan kunjungan ini, diawali dengan bincang santai antara Ning Fida dan Mba Reni selaku Ketua Pondok Pesantren Al-Munawwir Komplek Q. Kemudian dilanjutkan dengan perkenalan singkat pengurus PP Al-Munawwir Komplek Q dan diskusi tanya-jawab.
Kegiatan ini berlangsung selama kurang lebih dua jam. Ning Fida selaku perwakilan pengasuh PP Al-Anwar bertanya berbagai hal mengenai kepengurusan di PP Al-Munawwir Komplek Q. Mulai dari struktur kepengurusan hingga suka duka menjadi pengurus pondok pesantren.
Setelah bertanya mengenai struktur kepengurusan, pertanyaan berlanjut mengenai program kerja pengurus, sistem takziran dan cara menangani masalah-masalah yang biasanya terjadi di lingkungan pondok pesantren. Menurut Mba Rohmah, kepengurusan di komplek Q ini bisa berjalan baik karena adanya kerja sama yang baik antar pengurus.
Divisi yang banyak dibahas dalam sesi diskusi kali ini adalah divisi keamanan dan media.
Divisi keamanan di setiap pondok pesantren selalu menjadi sorotan para santri. Selain menjadi divisi yang paling ditakuti, divisi ini juga sering mendapati beberapa masalah-masalah santri yang bermacam-macam. Divisi selanjutnya adalah divisi media. Divisi ini menjadi divisi yang penting bagi setiap pondok pesantren. Selain membuat konten, divisi ini juga turut andil dalam kemajuan pondok pesantren.
Kepengurusan dan sistem kerja di PP Al-Munawwir Komplek Q mungkin bisa berbeda dengan PP Al-Anwar yang santri-santrinya masih pelajar. Hal ini karena PP Al-Munawwir Komplek Q berisi santri pelajar dan mahasiswa. Namun, dengan adanya kunjungan ini, diharapkan kedua pihak pondok pesantren dapat saling belajar dan evaluasi terhadap kepengurusan masing-masing.
Oleh: Mutiara Nurul Azkia
Foto: Dokumentasi Pribadi
