Cabikan dan cambukan yang marak beredar..
Menyerakkan jiwa yang luluh lantah berhamburan..
Hiruk pikuk kasus korupsi,
Menjadi ladang padi bagi seekor tikus berdasi…
Dunia politik yang tak punyai rem pegangan,
Menjadikan titik pondasi sebuah pertengkaran,
Pertengkaran yang tak kunjung timbul perdamaian..
Pertengkaran yang selalu berujung kehancuran,
Pertengkaran yang menyisakan sebuah bongkahan kepedihan,
Dan, pertengkaran yang melibatkan dunia penghakiman kepribadian…
Semua ini bagaikan titik sial disebuah alam perdamaian..
Seeloknya mulai diberantas oleh pihak kewenangan…
Iman yang kuat, runtuh oleh keraguan..
Bakti kepada negeri seolah terurungkan..
Syair persatuan beralih dalam dendam kekecewaan!
Golongan umat yang begitu mudah terpecah belah!
Kitab suci yang malah dijadikan ajang masalah!
Kehidupan mudah yang seolah dipersusah!
Cinta adalah gejolak persatuan..
Hentakan langkah untuk menuju singgah perdamaian!
Hidup adalah sebuah tujuan untuk selalu teguh dalam bangku konsentrasi..
Selalu mencoba berkarya dan tetap menuangkan segala inspirasi..
Sebatas doa dan harapan yang selalu dalam khayal imajinasi..
Hidup adalah bagaimana kita bertahan,
Bagaimana kita selalu bertukar pemahaman..
Hidup pula sebuah perjuangan dan pengorbanan…
Yang pada hakikatnya tidak pernah berdusta pada kenyataan..
Walau keinginan selalu berkecamuk di laut harapan,
Biarkan impian terpendam dalam gejolak keringat kelelahan..
Asalkan laut harapan surut mewujudkan..
Biarkan perdamaian dan kesatuan tetap elok berkesinambungan..
Wahai insan seluruh umat,
Genggamlah persatuan dan perdamaian!
Kibarkan api perlawanan untuk kemaksiatan!
Bersatu dan bersama menjunjung tinggi nilai kebersamaan!
—
Oleh: Shoffy Muniroh
—