Perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus biasanya diwarnai dengan berbagai kegiatan yang menyenangkan. Salah satunya adalah dengan mengadakan lomba-lomba yang seru dan menarik, di Komplek Q, pengurus bidang PSDS mengadakan berbagai lomba yang sangat seru seperti Bola Kesurupan, Paku Melayang dan Pisang Terbang. Ketiga lomba tersebut merupakan lomba wajib yang harus di ikuti santri tiap rayon masing masing. Adapun lomba Kukgeru, Teropong Keabadian dan Balon Brutal merupakan lomba yang dikategorikan umum bagi masing-masing santri. Para peserta tampak bersemangat dan penuh keceriaan saat mengikuti lomba-lomba tersebut. Tawa dan sorak sorai mewarnai jalannya lomba, terutama saat peserta berusaha untuk memenangkan tiap-tiap lomba tidak kalah pula supporter pendukung sangat berantusias meneriakki jagoannya masing-masing.
Lomba dilakukan dengan bergantian sesuai dengan intruksi panitia perlombaan. Dimulai dengan lomba Bola kesurupan, satu tim terdiri atas 5 orang tiap tiap orang memakai pengikat kepala yang sudah dipasang gelas plastic. Kemudian satu peserta dibarisan depan mengambil bola untuk dioperkan ke urut hingga barisan kelima. Yang mengumpulkan bola terbanyak maka menjadi pemenang.
Dilanjut dengan lomba Kukgeruu. Lomba bersifat individu dimana peserta memakai penutup kepala yang dipasangi kawat melengkung untuk dimasukkan ke kawat yang menggantung diatasnya. Dinamakan Kukgeru karena peserta mengangguk-angguk laksana burun yang bunyinya “kukgeruu”
Kemudian Pisang Terbang. Satu tim terdiri atas 2 orang, satu orang berdiri dengan posisi mata tertutup untuk mengantarkan pisang yang akan dimakan oleh satu orang lainnya yang duduk dikursi dengan jarak sekitar 5 meter. Peserta yang menjadi pengantar pisang akan diputar badannya terlebih dahulu, kemudian berjalan menuju arah peserta yang siap untuk memakan pisang tersebut.
Kemudian, lomba Teropong Keabadian. Lomba bersifat Individu dimana masing-masing peserta memakai teropong yang terbuat dari kertas dinagianmuka. Peserta memindahkan air dari satu sisi ke sisi yang lain dengan melihat melalui ujung teropong yang sudah diikatkan didepan muka peserta. Siapa yang paling banyak mengisi air kedalam botol maka akan menjadi pemenangnya.
Dilanjutkan lagi dengan lomba Paku melayang, Satu tim terdiri atas 4 orang, ke empat orang tersebut diikatkan tali yang sudah terikat dengan 1 paku. Peserta dibariskan melingkar yang Tengah nya sudah ada botol kaca. Sebelum memasukkan paku kedalam botol tersebut, peserta diminta untuk berputar mengikuti music yang disiapkan panitia. Apabila music telah berhenti barulah peserta bisa memasukkan paku kedalam botol. Kelompok yang tercepat memasukkan paku maka akan menjadi pemenang.
Lomba terakhir adalah Balon Brutal. Lomba bersifat Individu, sesuai dengan Namanya lomba ini diikuti dengan brutal karena peserta harus meniupkan balon untuk mengambil gelas plastic dari satu sisi ke sisi yang lain. Peserta yang paling banyak mengumpulkan gelas plastic maka akan menjadi pemenang.
Tujuan dari diadakannya lomba-lomba diatas tidak hanya untuk memeriahkan perayaan Hari Kemerdekaan, tetapi juga untuk mempererat kebersamaan dan semangat gotong royong antar santri Al Munawir Komplek Q. Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa semangat kemerdekaan dapat diwujudkan melalui kebersamaan dan kerja sama dalam berbagai kegiatan positif. Dengan adanya lomba-lomba seperti ini, diharapkan semangat kebersamaan dan kekompakan santri Komplek Q semakin kuat. Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi kalangan yang lain untuk mengadakan acara serupa dalam rangka memeriahkan Hari Kemerdekaan.
Penulis : Rahwa Maryam Azzahra
Foto : Arsip Media Komplek Q
