20 September 2018, ketua Pondok Pesantren Al Munawwir Komplek Q melantik ketua kamar ke komplek Q. Ketua kamar periode 2018-2019 ini dilantik setelah pembacaan sholawat dibaiyah yang menjadi agenda rutin setiap malam Jum’at di musala barat atau lebih dikenal dengan sebutan musbar.
Sejumlah nama baru yang muncul tercatat sebagai ketua kamar kemarin malam. Nama-nama baru itu tak lain adalah sejumlah santri baru yang sudah mendapatkan kepercayaan dari anggota kamar masing-masing untuk menjabat sebagai ketua kamar. Sisanya masih didominasi wajah-wajah lama.
Malpha Della Thalita selaku lurah pondok dalam sambutannya menyebut ketua kamar sebagai penyambung lidah. “Ketua kamar adalah penyambung lidah, jembatan, dan penghubung antara pengurus dan teman-teman santri di kamar“, ucap santri yang baru dilantik menjadi ketua beberapa hari yang lalu tersebut.
Selanjutnya ketua kamar mengemban tugas yang tidak cukup ringan. Seperti yang sudah dibilang oleh Malpha, bahwa ketua kamar adalah penyambung lidah pengurus dan santri, maka tugas ketua kamar adalah membantu pengurus dalam mensukseskan agenda serta program kerja pengurus selama satu periode ini, diantaranya adalah mengontrol kebersihan, mengopyaki jama’ah dan pengajian, dan beberapa tugas lainnya.
Pasca pelantikan, para ketua kamar ini dikumpulkan oleh Lurah pondok untuk diberikan sedikit wejangan, sebagai pembuka semangat baru dalam mengabdi. Dalam pertemuan tersebut, lagi-lagi Malpha berkata bahwa ketua kamar adalah ruh dari pengurus. Tanpa ketua kamar, program pengurus dan pengasuh tidak akan bisa berjalan dengan lancar.
Malpha menambahkan bila ada masalah di kamar, ketua kamar dapat menghubunginya secara pribadi maupun kepada pengurus lainnya. “ Kalau ada apa-apa di kamar, silahkan japri saya “, ucap santri yang juga mahasiswa magister UIN Sunan Kalijaga ini.
Pada acara pelantikan ini, didahului oleh Sekretaris satu yakni Rafiatun Nasikah dengan membacakan surat keputusan pengangkatan ketua kamar yang di dalamnya disetujui oleh pengasuh dengan simbolisasi tanda tangan pengasuh. Selanjutnya proses pelantikan dipimpin langsung oleh ketua pondok. Semoga seluruh pengurus dan ketua kamar yang terpilih dapat amanah dalam menjalankan tugas dan ikhlas dalam mengabdi kepada pondok pesantren.