Jum’at pagi (22/12) satu hari sebelum puncak acara Haul KH. Ahmad Warson Munawwir ke-11, Pondok Pesantren Al-Munawwir Komplek Q mengadakan kegiatan maqbaroh. Maqbaroh merupakan kegiatan ziarah rutinan yang biasa dilakukan santri Komplek Q ke Makam Dongkelan.
Pagi itu, Makam Dongkelan penuh akan santri putri Komplek Q. Terlihat wajah baru nan megah TPU Dongkelan. Rupanya renovasi baru saja dilakukan. Dinding pembatas terlihat putih bersih. Pendopo makam yang dahulu terbuat dari seng dan asbes, kini digantikan oleh pendopo kayu yang dihiasi ornamen khas Keraton Yogyakarta.
Pun dengan gapura dan pintu makam. Catnya yang sudah pudar dipoles dengan warna aslinya yakni hijau, merah, dan emas. Perbedaan paling mencolok terlihat pada makam KH. M. Munawwir bin Abdullah Rosyad. Makam beliau yang awalnya sejajar dengan makam-makam lain, pada momen haul tahun ini, pondasinya ditinggikan.
Santri Komplek Q juga tak ingin kalah dalam mempersiapkan haul muassisnya. Terlihat tim flower menyiapkan rangkaian dan roncean bunga sejak hari Kamis pagi di ruang tamu Komplek Q. Semerbak wangi bunga melati memenuhi sudut-sudut pondok. Kemudian hari ini ba’da subuh, rangkaian bunga tersebut disusun di makam KH. Ahmad Warson Munawwir.
Pembacaan Yasin dan tahlil dipimpin oleh Ust. Agus Najib, S.Ag. dihadiri oleh pengasuh dan seluruh santri Komplek Q. Kegiatan maqbaroh dimulai tepat pada pukul 07.00 WIB dan berjalan dengan penuh khidmat. Semoga dengan adanya kegiatan maqbaroh serta pembacaan Yasin dan tahlil ini dapat mengalirkan pahala kebaikan bagi keluarga KH M. Munawwir bin Abdullah Rosyad, khususnya Shohibul Haul, KH Ahmad Warson Munawwir.
Pewarta: Salsabila Amany Putri
Foto: Arsip Media Komplek Q
