Santri MI Tahfidz El Muna Q Raih Juara I MHQ SE-DIY

Diposting pada 119 views

Satu prestasi membanggakan telah ditorehkan oleh santri MI Tahfidz El Muna Q. Citty Ardila berhasil menyabet juara I Musabaqoh Hifdzil Qur’an (MHQ) Juz 30 se-Daerah Istimewa Yogyakarta dalam Gebyar Festival MAN 2 Bantul. Acara ini termasuk dalam serangkaian acara peringatan hari lahir MAN 2 Bantul yang ke- 50. Selain MHQ Juz 30, ada juga beberapa lomba seperti Pop Singer, Fesival Band, Fashion Show, Fotografi, Kaligrafi, dan Mewarnai. MHQ sendiri terdiri dari 2 kategori. Kategori SD/MI dan kategori SMP/MTs.

Dalam acara yang dilaksanakan pada Sabtu, 17 November 2018 tersebut, sebenarnya sekolah tidak hanya mendelegasikan satu perwakilan saja. 3 santri telah didaftarkan. Dua nama selain Lala (sapaan akrab Citty Ardila) adalah Calysta Zalfa Nabila dan Najwa Syarifah. Namun, keduanya belum berhasil meraih juara.

Dalam persiapan menghadapi lomba, ketiga santri ini berlatih setiap hari Jum’at siang bersama Ustadza Firda Mirnawati. “ Kalau persiapannya, setiap hari Jum’at siang. Mereka latihan sama Bu Firda, paling sekitar 2-3 mingguan,” ujar Ustadza Faila.

Seperti yang sudah disebutkan di atas, Lala meraih juara I setelah mengalahkan kurang lebih 40 peserta dari SD/MI se Daerah Istimewa Yogyakarta, termasuk kedua temannya (Calysta dan Najma) tadi.

MI Tahfidz El Muna Q adalah salah satu sekolah yang diperuntukkan bagi santri putri anak yang memiliki tekat dan minat kuat dalam menghafal Alqur’an. Kegiatan membaca dan menghafal Alqur’an adalah kegiatan sehari-hari dari santri-santri tersebut. Tidak heran bila sekolah ini melahirkan generasi cerdas qu’rani, semacam Lala, Calysta, dan Najma.

Selain tercatat sebagai santri MI, lala dan kedua temannya juga merupakan santri Madrasah Tahfidz Putri Anak (MTPA) di PP Al Munawwir Komplek Q, Krapyak. Artinya, selain bersekolah di MI, mereka juga merupakan santri mukim. Sejak masuk di kelas 1, mereka telah belajar di pondok pesantren. Santri kelas 1 ini, telah hampir menghafalkan 2 juz Alqur’an walaupun usianya masih tergolong sangat belia.

Baca Juga:  Airku Sayang, Airku Malang

Pada usia yang masih sangat belia, Lala telah mengajarkan kita semua untuk memuliakan kalam-Nya dengan cara belajar Alqur’an sejak dini.