Suku Buton – Pada umumnya, penduduk Indonesia memiliki mata berwarna coklat dan hitam. Namun, ada salah satu suku daerah di Indonesia yang memiliki keunikan mata biru yakni suku Buton yang tinggal di salah satu pulau terbesar ke-19 di Indonesia–Kepulauan Buton. Tepatnya, suku ini tinggal di Desa Kaimbulawa, Kabupaten Siompu Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara.
Fenomena adanya mata biru ini pertama kali diungkapkan oleh La Ode Yusrie, seorang peneliti budaya dan sejarah ketika ia bersama Summer Institute Linguistics (SIL) sedang meneliti keunikan lokal di Siompu Timur pada awal tahun 2016. Ia telah menemukan sekelompok penduduk dengan ciri fisik yang unik dan menarik, yakni bermata biru dan rambut pirang mirip dengan bule atau orang Eropa. Salah satunya, guru sekolah di Siompu berusia 55 tahun yang memiliki tinggi badan sekitar 180 cm dan matanya berwarna biru cerah. Ia memiliki hidung yang mancung dan kulit yang lebih terang daripada kebanyakan orang di Siompu yang lahir seperti orang Indonesia pada umumnya.
Baca Juga Meraih Mimpi
Di balik keindahan dan keunikan mata biru suku Siompu merupakan efek dari sindrom Waardenburg, yakni sindrom yang memengaruhi 1 dari 42.000 orang yang ditandai dengan adanya gangguan pendengaran ringan dan kekurangan pigmen yang dapat mengakibatkan mata biru muda atau warna hitam-cokelat permanen di satu mata. Sindrom ini disebabkan oleh mutasi pada beberapa gen yang memengaruhi sel kista selama perkembangan embrio. Ditemukannya perbedaan warna biru antara bola mata kanan dan kiri menjadi keunikan tersendiri yang dimiliki oleh Suku Buton, tak jarang pula kedua mata mereka dengan warna biru yang sama.
Terdapat sejarah yang menceritakan bahwa dahulu Laja atau La Sampula dengan pelaut Portugis pada saat berburu rempah-rempah di Nusantara pada abad ke-16, Raja Siompu II menikahkan putrinya Wa Ode Kambaraguna dengan seorang Portugis bernama Pitter, dari pernikahan putri Siompu dengan Portugis, termasuk La Ode Raindabula, generasi pertama di Siompu bermata biru. Dalam ramalannya, keturunan kelima akan muncul kembali ciri-ciri seperti orang Eropa, salah satunya adalah mata biru. Mata biru La Dala juga turun ke Ariska Dala (19) yang merupakan keturunan keenam. Ariska adalah satu-satunya dari enam bersaudara Dala dengan mata biru dan rambut agak pirang.
Hasil penelitian Yusrie terhadap warga siompu bermata biru telah banyak dibagikan di media sosial dan menjadi viral, membuka mata warga dunia maya bahwa komunitas bermata biru tidak hanya ada di Lamno Aceh, tetapi juga di Siompu, Sulawesi Tengah. Keunikan mata biru Suku Buton merupakan aset tersendiri bagi Indonesia yang harus dijaga.
–
Oleh : Atani Salma
Sumber :
Photo by Egindo.com
