Ikhlas berasal dari kata khalis. Khalis berarti bersih, bersihnya sesuatu yang terdahului oleh sesuatu yang kotor atau tidak sesuai dengan substansinya. Contohnya “saya shalat biar orang tahu saya shalat”. Ketika mau ikhlas kita harus mengeluarkan semua kotoran/niat tidak baik kita. Ketika kita sudah selesai melakukan ibadah seperti sadekah tiba-tiba ada seseorang mengatakan “wah kamu emang hebat, dermawan”. Sehingga ada rasa yang timbul di dalam hatimu, maka harus adanya penghilangan niat tersebut.
Ikhlas itu sangat sulit, karena itu ada ungkapan semua manusia itu binasa kecuali orang yang beramal, semua orang yang beramal binasa kecuali orang yang tulus. Sehingga terancam binasa karena dia tidak tau apakah keikhlasannya dinilai Allah Swt. sudah atau belum.
Baca juga Renung
Lawannya adalah ria. Ria itu seperti berjalannya semut hitam di batu yang halus di tengah gelapnya malam. Tidak terasa dan tidak terlihat. Maka dari itu, ikhlas pun harus meminta bantuan kepada Allah supaya diterima oleh Allah.
Ikhlas sendiri merupakan rahasia antara hamba dengan Allah. Terkadang rela juga disamaartikan. Padahal rela tidak sama dengan ikhlas. Jika ada orang bilang “saya ikhlas deh, saya relakan tidak apa-apa” itu bukan termasuk. Ikhlas itu menyucikan/menyingirkan sesuatu yang tercampur yang telah Allah larang dalam hati kita.
Oleh: Atani Salma
Sumber: Kanal Youtube
Photo by Ali Arif Soydaş on Unsplash
