Penyesalan Menyapa

Diposting pada

Yang dulu mengapa, hingga sekarang bagaimana
Tak tahu harus apa, seakan semua telah sirna
Apakah ini jalannya, seperti susah diterima
Tak sesuai dengan jalannya logika, saling bertolak dengan yang ada
Ya Tuhan…
Inikah penyesalan
Jika yang dulu terabaikan
Akhirnya…
Sekarang tersandang kekecewaan
Sakit tanpa pendarahan
Luka tak berpenglihatan
Sulit diterima, namun itulah jadinya
Sesuai dengan usaha, dan jalan yang ditentukan-Nya
Jika ada keajaiban-Mu
Ingin ku bertemu
Berkeluh kesah dengan-Mu
Hingga hati tenang dengan jawaban-Mu
Namun, seakan semua terlambat
Berharap jika ada mukjizat
Ingin menyapa malaikat
Agar menungguku sampai mendekat
Tuhanku…
Bodohnya aku
Yang mengandalkan hawa nafsu
Hingga Kau pun lupa olehku
Masih pantaskah diriku?
Makhluk yang harusnya men-Tuhan-kan-Mu
Malah menjadi hamba yang semu
Tuhanku…
Ingin ku kembali
Hanya untuk memperbaiki
Demi orang-orang yang baik hati
Yang tulus menanti
Aku yang ingin berdiri
Di atas suatu saat nanti


By : Badi’atus Solichah

Foto oleh Sarbjeet Sandhu dari Pexels