Hari keadilan sosial

Hari Keadilan Sosial Sedunia 2022

Diposting pada

Hari Keadilan Sosial Sedunia atau World Day of Social Justice diperingati setiap tanggal 20 Februari. Peresmian pertama kali oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) pada 26 November 2007. Hari Keadilan Sosial Sedunia bermula dari International Labour Organization (ILO) sebuah organisasi buruh, mereka meminta keadilan sosial yang berlandaskan pada Deklarasi Philadelphia tahun 1944 dan prinsip-prinsip serta hak dasar di tempat kerja.

Tema tahun ini yakni “Achieving Social Justice through Formal Employment” yang berarti ‘Mencapai Keadilan Sosial Melalui Pekerjaan Formal’. PBB mengungkapkan bahwa tema ini membawa misi dalam mempromosikan transisi masyarakat dari pekerjaan informal ke pekerjaan formal untuk mengurangi kemiskinan dan ketidaksetaraan. Hal ini mengacu pada kondisi ekonomi dunia yang rentan selama pandemi COVID-19, lebih dari 60 persen masyarakat dunia masih bekerja di sektor informal.

Baca juga Transgender dalam Islam

Pekerjaan informal cenderung tidak memiliki perlindungan sosial, tunjangan, dan dua kali berisiko memiliki penghasilan lebih kecil daripada pekerjaan formal. Banyaknya jumlah masyarakat yang bekerja di sektor informal bukan karena pilihan, melainkan karena kurangnya kesempatan dalam perekonomian formal. Oleh karena itu, tema tahun ini mendorong seluruh komunitas dunia untuk melakukan formalisasi, yaitu meningkatkan kemampuan ekonomi formal agar dapat menyediakan kesempatan kerja yang layak serta mampu menyerap masyarakat dari sektor informal.

Beberapa strategi di antaranya adalah dengan memanfaatkan partisipasi penuh perempuan dalam angkatan kerja, pemanfaatan teknologi informasi, hingga pencegahan informalisasi pekerjaan. World Day of Social Justice juga mencerminkan konsensus tentang perlunya dimensi sosial yang kuat untuk mencapai kebaikan dan keadilan bagi para pekerja buruh.

Baca juga Dopamin Detox, Upaya Meminimalisir Rasa Kecanduan

Hal ini sekaligus menjadi momen untuk mempromosikan keadilan berdasarkan pekerjaan yang layak. Melalui peringatan ini, PBB mengajak seluruh dunia agar mencerminkan keadilan melalui pekerjaan, perlindungan sosial, dialog sosial, prinsip-prinsip dan hak dasar di tempat kerja.

Pembentukan adanya Hari Keadilan Sosial Sedunia juga menyadarkan seluruh pihak bahwa pembangunan dan keadilan tidak bisa tercapai tanpa adanya perdamaian juga keamanan. Misi global adalah mengatasi sejumlah isu seperti diskriminasi, kemiskinan, dan kesetaraan gender. Penetapannya terpicu oleh banyaknya masalah ketidakadilan sosial di dunia khususnya dari sektor ekonomi. Masalah-masalah tersebut bahkan masih terjadi hingga saat ini, di antaranya ketidaksetaraan gender, rasisme, hingga pengangguran.

Oleh: Hanin Nur L.

Referensi:

news.detik.com

tirto.id

Photo by Jack Skinner on Unsplash