Kamis (29/10), Komplek Q menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi saw. Acara ini berlangsung sejak bakda subuh dengan agenda pembukaan sima’an Al-Qur’an oleh pengasuh PP Al-Munawwir Komplek Q–Nyai Hj. Khusnul Khotimah Warson–di Musala Barat. Sima’an dilaksanakan hingga sebelum maghrib. Selepas maghrib dilakukan takhtiman bersama seluruh santri Komplek Q dan ditutup dengan makan

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H (9/11) di Musala Barat PP Al-Munawwir Komplek Q bersama K.H. Henry Sutopo yang mana merupakan penulis buku Catatan Santri. Menurut beliau, momentum peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw dirayakan dengan penguatan ukhuwah islam rahmatallil’alamin. Ada 3 poin yang dapat disimpulkan dari mauidloh hasanah peringatan

Peringatan Maulid Nabi merupakan tradisi yang berkembang di masyarakat Islam jauh setelah Nabi Muhammad wafat. Peringatan Maulid Nabi, pertama kali dilaksanakan oleh  khalifah Mu’iz li Dinillah, salah seorang khalifah dinasti Fathimiyyah di Mesir yang hidup pada tahun 341 Hijriyah. Kemudian sampai ke Indonesia atas jasa Salahuddin Al Ayyubi Khalifah dari

Pada Ahad (17/11) PP Al Munawwir Krapyak menyelenggarakan Maulid Simtudduror dalam rangka memeringati Maulid Nabi dan Harlah ke-108. Acara berlangsung di halaman PP Al Munawwir Krapyak. Acara ini merupakan rangkaian Harlah PP Al Munawwir yang berlangsung sejak Sabtu (16/11). Agenda harlah telah dilaksanakan mulai dari pasar murah, bazar, simaan Alquran,