Girls, tubuh kamu itu bukan barang sekali pakai yang bisa kamu buang saat fungsi tubuh kamu sudah tidak pada tempatnya. Memangnya, kamu mau mengeluarkan puluhan juta untuk sedot lemak atau karena kamu penyakitan akibat gak makan makanan sehat atau malah gak makan sama sekali? Gak mau, ‘kan? Jajan di rumah sakit itu gak enak. Nabungnya tahunan, ngabisinnya cuma 7 hari, kamu rela? Kamu rela tabungan masa depan kamu buat nikah terpaksa dikeluarkan untuk biaya kesehatan kamu?
Diet itu gak hanya untuk mereka yang memiliki berat badan berlebih (over weight), tetapi juga untuk mereka yang memiliki tujuan masing-masing sesuai dengan kebutuhan tubuhnya. Contohnya, pola makan yang diterapkan petite girl atau cewek-cewek bertubuh kurus untuk mendapatkan berat badan yang lebih ideal atau lebih gemuk, itu juga disebut diet. Penderita diabetes yang harus mengurangi asupan glukosa dan menerapkan pola makan tertentu, itu juga disebut diet. Jadi, pengertian kata diet itu sendiri bukan hanya sebatas “menurunkan berat badan untuk mencapai berat badan ideal”, ya.
Bayangin deh, udah salah mengartikan kata diet, mengukur berat badan ideal juga salah. Gimana, coba? Seringkali, sebagian orang salah mengukur berat badan ideal mereka dengan mengurangi angka 110 dari tinggi badan mereka. Misalnya, tinggi badan saya adalah 165 cm, maka berat badan ideal saya adalah 165-110. Jadi, berat badan ideal saya adalah 55 kg (ya ampun, ini bisa 55 kg aja saya sujud syukur). Well, saya gak tau dari mana perhitungan berat badan ideal adalah dengan mengurangi angka 110 dari tinggi badan kita. Mungkin, itu salah satu jalan pintas yang benar juga menurut sebagian ahli. Ya, biar gak ribet gitu ngitungnya. Tapi, mengukur angka berat badan ideal kita adalah dengan melakukan penghitungan angka BMI (BMI Index). Tenang, kamu gak perlu keluarin kalkulator sama coret-coret di kertas buat mengukur angka BMI kamu, kok. Teknologi sekarang udah lebih canggih dibanding zaman Ken Arok jatuh cinta kepada Ken Dedes. Banyak situs-situs yang menyediakan kalkulator BMI online. Kamu cukup ketik berat badan dan tinggi badan kamu, dan tadaaaaa... tampillah informasi angka BMI yang menunjukan berat badan kamu sudah ideal atau belum.
Baca Juga:
- Bersama Lora Ismael Al-Kholilie: Santri Masa Kini Masih Kurang Literasi, Jangan Ya Dek Ya!
- Ngalap Berkah: Sambung Silaturahmi Komplek Q Yogyakarta dan PTYQ Menawan Kudus
- Opening Ceremony Harlah Ke-35 Komplek Q: Khidmah Santri, Melestarikan Tradisi, Berjiwa Islami
Jadi, setiap orang itu memang perlu untuk melakukan diet. Ingat ya, diet bukan berarti menurunkan berat badan saja. Setiap orang perlu mengatur pola makan sehatnya demi kebaikan tubuhnya. Apalagi buat kamu yang angka BMI-nya berada pada kategori over weight. Sumpah, please, saya mohon, cepat atur pola makan kamu. Saya tidak bilang gemuk atau kelebihan berat badan itu tidak cantik. Cantik itu relatif dan menurut saya banyak dari mereka yang memiliki berat badan berlebih namun bisa lebih cantik dari yang memiliki berat badan ideal. But, sekali lagi, ini bukan soal cantik atau indahnya tubuh kamu dilihat, tapi ini soal sehat tidaknya tubuh kamu. Keindahan tubuh kamu untuk dilihat orang anggaplah bonus dan kalau kamu indah melihat tubuh kamu sendiri, apa kamu tidak senang?
Jadi, menurut saya, perlukah diet? YES, IT IS A MUST!!!
Sesungguhnya, dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat.
–
Oleh: Diah Septiani
Photo by Diana Polekhina on Unsplash