Generasi penerus bangsa adalah kita Bukan dari mereka alat canggih yang tercipta Kebudayaan kita nampak nyata Jangan dihilangkan karena tak terbiasa                 Masa sekarang bukan untuk diam                 Atau duduk santai bermain telepon genggam                 Gunakan masamu untuk berjuang                 Bukan penjajah namun pengaruh bangsa yang minta berperang Kebudayaan kita

2020. Baru setapak berjalan. Rencana-rencana harus diam. Resolusi-resolusi yang membara itu, membeku. Menggigil panas, mengejar waktu secepat jatuhnya buah cabai yang membusuk ketika penghujan. – Barangkali, memang harusnya begitu. Jiwa-jiwa lengah itu, yang terlalu mengaribkan diri dengan wabah//musibah//anugerah. 2020 harusnya tidak hanya hitam dan kelabu. Barangkali, kita yang berlebihan dalam

Puisi oleh : Limabhe Foto/Ilustrasi oleh : Alifia   Sore itu langit sangat kelabu Aku kembali dari tambang Berjalan miring mengikis kenangan Berharap baju tak basah oleh Kenangan   Sesampainya didepan rumah Kata-kata lewat tanpa permisi Mereka berbisik seperti semut-semut berdiskusi Sementara sajak ku mati Terbunuh diinjak semut yang menertawakan

Duhai Nabi.. Terkadang aku iri dengan kuda-kuda yang menemanimu berperang, Dengan pedangmu yang bisa melindungimu dari lawan-lawan, Dan juga alas kaki yang selalu menemanimu  kemanapun pergi Bersama, merasakan indahnya hidup dalam dekapanmu Wahai kekasih Allah.. Begitu kasih sayang yang teramat dalam kau berikan Ummati, ummati, ummati Hanya 3 kata, namun

Siang itu, nafasmu yang dibawa terbang olehnya tiba-tiba jatuh dalam laut Menghilang di bumi Tanpa aba-aba Meninggalkan kekosongan tanpa jejak Sore Ini, kupikir rinduku tak akan pernah sampai pada nisanmu Karena tubuhmu belum ditemukan Entah berlabuh di lautan mana Apakah kamu kesepian? Pada malam-malam kamu menghilang Saat kupikir kita akan

            Tidak dipungkiri lagi bahwa menghafal Al-Quran adalah hal yang luar biasa. Kita dapat menemukan ribuan atau bahkan jutaan umat islam yang hafal Al-Quran. Padahal, kitab ini tergolong besar dan surat-suratnya panjang. Kitab yang tersusun dalam 6.666 ayat, 114 surat, dan 30 juz menurut sebagian ulama ini sangatlah istimewa. Belum

Seperti burung itu, aku ingin terbang mewujudkan  harapan Seperti ikan itu, aku ingin berenang mengarungi luasnya kesabaran Namun diri hanya manusia yang bisa berjalan dan harus tertatih untuk berjuang Ditambah nafsu yang tak ada halangan untuk datang   Gusti .. Mungkinkah ini terkahir kali ku berjuang? Atau kubiarkan saja dia 

Langit sore indah dengan lukisan senjanya Aku berdiri menatap lama Berdiri ditempat yang sama Tempat dimana aku mencurahkan segala pikiran dan harapanku di sana Kini aku hanya bisa melihatnya sekilas Bahkan aku mungkin tidak bisa menatap lama senja itu seperti biasanya   Aku harus pamit… Air mata tak tahan menetes

Hidup adalah sebuah perjalanan Lika-liku akan selalu menyertai sebagai  ujian Kegagalan, berperan  untuk bukti keseriusan Sukses, jaminan untuk yang berjuang Bangkit awal mula sebuah  keberhasilan Menyerah, kesempurnaan awal membentuk penyesalan Kesalahan  adalah hal wajar yang dilakukan manusia sebagai insan Kemudahan  hadir sebagai pertolongan Tuhan Orang tua motivator terbaik dalam sebuah